Jumat, 09 Maret 2012

Aplikasi Teori Kognitif dalam Pembelajaran



1.        Guru harus memahami bahwa siswa bukan sebagai orang dewasa yang mudah dalam proses berpikirnya.
2.        Anak usia pra-sekolah dan awal sekolah dasar belajar menggunakan benda-benda kongkret.
3.        Guru menuyusun materi dengan menggunakan pola atau logika tertentu dari sederhana ke kompleks.
4.        Guru harus menciptakan pembelajaran yang bermakna dan memperhatikan perbedaan individual siswa untuk mencapai keberhasilan siswa.
5.        Guru hendaknya memberikan rangsangan kepada peserta didik agar mau berinteraksi dengan lingkungan secara aktif, mencari dan menemukan berbagai hal dari lingkungan.

Menurut piaget, aplikasi teori kognitif dalam pembelajaran yaitu :
1.        Memusatkan perhatian pada cara berpikir atau proses mental anak, tidak sekedar hasilnya. Guru harus memahami proses yang digunakan anak sehingga sampai pada hasil tersebut. Pengalaman-pengalaman belajar yang sesuai dikembangkan dengan memperhatikan tahap fungsi kognitif dan jika guru penuh perhatian terhadap pendekatan yang digunakan siswa untuk sampai pada kesimpulan tertentu, barulah dapat dikatakan guru berada dalam posisi memberikan pengalaman yang dimaksud.

2.        Mengutamakan peran siswa dalam berinisisiatif sendiri dan keterlibatan aktif  dalam kegiatan belajar. Dalam kelas, pengajaran pengetahuan jadi (ready mode knowledge) anak didorong menentukan sendiri pengetahuan itu melalui interaksi  sponta dengan lingkungan.

3.        Memaklumi akan adanya perbedaan individual dalam hal kemajuan perkembangan. Teori Kognitif mengasumsikan bahwa seluruh siswa tumbuh dan melewati urutan perkembangan yang sama, namun pertunbuhan itu yang berlangsung pada kecepatan berbeda. Oleh karena itu, guru harus melakukan upaya untuk mengatur aktivitas dalam kelas yang terdiri dari individu-individu ke dalam kelompok-kelompok kecil siswa daripada aktivitas dalam kelompok klasikal.

4.        Mengutamakan peran siswa saling berinteraksi. Menurut piaget, pertukaran gagasan-gagasan tidak dapat dihindari untuk perkembangan penalaran. Walaupun penalaran tidak dapat diajarkan secara langsung, perkembangannya dapat disimulasikan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar